JAWA TENGAH, HaluanNews.co.id – Warga Desa Tersobo RT 01 RW 02, Kecamatan Prembun, Kabupaten Kebumen, yang tergabung dalam komunitas Pemuda Ketirogo, kembali menggelar acara halal bihalal pada Lebaran ketiga, Kamis (3/4/2025). Sebelumnya, mereka juga menyelenggarakan pawai obor pada malam takbiran, Minggu (30/3/2025).
Kegiatan halal bihalal dan pawai obor ini telah menjadi agenda tahunan yang bertujuan mempererat tali silaturahmi, baik bagi warga setempat maupun perantau yang kembali ke kampung halaman. Acara ini tidak hanya memperkokoh hubungan sosial, tetapi juga melestarikan budaya yang telah diwariskan secara turun-temurun. Ketua panitia, Kasyono, menekankan pentingnya menjaga tradisi ini.
“Kami ingin menjaga tradisi ini sebagai ajang silaturahmi agar warga tetap kompak dan rukun, baik yang tinggal di desa maupun yang kembali dari perantauan,” ujarnya.
Pawai obor yang digelar pada malam takbiran menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat. Anak-anak hingga orang dewasa turut serta dalam kegiatan ini dengan membawa obor dan berjalan mengelilingi desa. Tradisi ini menciptakan suasana khas yang penuh semangat kebersamaan dan kekhidmatan. Ketua RT 01 RW 02, Teguh Prasetyo, mengapresiasi inisiatif para pemuda dalam melestarikan tradisi ini.
“Kegiatan ini bukan hanya seremoni tahunan, tetapi juga sarana mempererat kebersamaan dan menanamkan nilai-nilai budaya kepada generasi muda,” katanya.
Setelah pawai obor, acara dilanjutkan dengan halal bihalal yang digelar di jalan Desa Tersobo. Kegiatan ini diisi dengan doa bersama, sambutan dari tokoh masyarakat, serta ramah tamah antarwarga.
Masyarakat tampak antusias mengikuti kegiatan ini, terutama mereka yang baru kembali dari perantauan dan memiliki kesempatan untuk bertemu kembali dengan keluarga serta sahabat.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan semangat kebersamaan dan nilai-nilai budaya tetap terjaga. Pemuda Ketirogo berkomitmen untuk terus melaksanakan tradisi ini setiap tahunnya sebagai wujud solidaritas dan keharmonisan di lingkungan Desa Tersobo.
Halal bihalal dan pawai obor yang diadakan oleh Pemuda Ketirogo di Desa Tersobo menjadi tradisi yang tidak hanya mempererat silaturahmi, tetapi juga melestarikan budaya lokal. Dengan antusiasme warga yang tinggi, kegiatan ini diharapkan terus berjalan setiap tahun dan menjadi inspirasi bagi desa lain dalam menjaga nilai-nilai kebersamaan serta budaya lokal. (Yeni)
