SOLOK, HaluanNews.co.id – Pemerintah Kabupaten Solok menggelar Rapat Koordinasi Pemerintahan (Rakorpem) yang dihadiri jajaran Pejabat daerah setempat di Gedung Solok Nan Indah, di Arosuka, Senin (3/3/2025).
Rakor ini, dipimpin langsung Bupati Solok, Jon Firman Pandu, didampingi Wakil Bupati Solok, Candra, serta Sekretaris Daerah Medison.
Hadir, Ketua TP-PKK Kabupaten Solok Ny. Kurniati Jon Firman Pandu, Ketua GOW Kabupaten Solok Ny. Lian Octavia Candra, dan Ketua Dharmawanita Persatuan Ny. Tezzi Medison, para Staf Ahli Bupati, para Asisten Pemerintahan, seluruh Kepala OPD beserta jajaran.
Kemudian, juga hadir Camat se-Kabupaten Solok, Kepala Bagian Lingkup Setda Kabupaten Solok dan Seluruh Wali Nagari di Kabupaten Solok.
Dalam laporannya, Sekretaris Daerah Medison, menegaskan komitmen dan loyalitas seluruh jajaran pemerintah daerah sampai ke tingkat nagari, mendukung penuh visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Solok dalam mewujudkan Solok Sejuk dan Damai.
Medison juga menyampaikan agenda ke depan, di antaranya penyusunan RPJMD, pelaksanaan program 100 hari kerja, serta kegiatan Safari Ramadan 1446 H/2025 M.
Dalam arahanya di Rakor tersebut, Bupati Solok Jon Firman Pandu, menekankan pentingnya sinergi dan kekompakan dalam pemerintahan guna memastikan seluruh program dapat berjalan dengan baik.
Ia mengajak seluruh jajaran pemerintahan untuk bekerja dengan penuh keseriusan, keikhlasan, serta mengikuti aturan yang berlaku.
Bupati juga mengidentifikasi persoalan utama, yaitu data pemerintahan yang belum terpadu. Untuk itu, ia menekankan perlunya penerapan sistem Satu Data dengan bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Solok.
Selain itu, ia menyoroti pentingnya efisiensi anggaran, namun tetap memastikan layanan dasar masyarakat tetap berjalan optimal.
Mari kita jalankan pemerintahan ini dengan penuh keseriusan, kata Jon Firman Pandu, disertai hati yang ikhlas dan tulus dalam menjalankan setiap tugas.
Pemerintahan yang kita jalankan, ujar Jon Firman Pandu, harus selalu berada dalam koridor aturan, dan ketentuan yang berlaku.
” Sehingga, setiap kebijakan dapat bermanfaat bagi masyarakat dan berjalan dengan baik,” tutur JOn Firman Pandu.
Sedangkan Wakil Bupati Candra, menyoroti pentingnya kebersihan lingkungan, sejalan dengan program Presiden Prabowo Subianto yang menargetkan lingkungan bebas sampah.
” Oleh karena itu, Pemkab Solok telah mencanangkan Solok Bersih dalam Program 100 Hari Kerja ” ujar Wakil Bupati Candra.
Ia juga menekankan ketahanan pangan sebagai prioritas utama, yang sejalan dengan program provinsi “Sawah Pokok Murah”.
Di sektor kesehatan, katanya, Pemerintah Kabupaten Solok juga telah mengalokasikan anggaran BPJS sebesar Rp. 5 miliar. Guna meningkatkan layanan kesehatan bagi masyarakat.
Dalam bidang pendidikan, ujar Candra, langkah-langkah strategis akan segera dirapatkan, guna memastikan peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Solok.
Tiga pilar utama dalam pembangunan manusia kata Candra, adalah, tak ada yang tak makan (kesejahteraan), tak ada yang tak pintar (pendidikan), dan tak ada yang tak terobati (kesehatan).
“Ketiga hal ini, harus kita dorong bersama demi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Solok,” tutur Wakil Bupati Candra.* (rjy).
